INDONESIA-ku Terpuruk

Sejak KrisMon sekitar th 97 lalu hingga kini, 7 tahun sudah kondisi perekonomian kita terpuruk, stabilitas politik dan keamanan pun terombang-ambing nggak jelas.

Negri INDONESIA yang katanya kaya raya dengan kekayaan alam, tapi ternyata mayoritas penduduknya hidup merana....
Lihat saja di sekitar lokasi FreePort, tetep aja penduduknya terbelit kemiskinan. Kekayaan alam disana dikuras dan dibawa dan dinikmati oleh orang asing dan segelintir tikus birokrat di Jakarta.

Kasus terakhir di Buyat, rakyat keracunan oleh limbah PT.NMR. Lihat apa yang sudah dilakukan pemerintah...??? Nol besar.... Kalaupun akhirnya DPR merekomendasikan untuk menutup NMR, itupun karena kasus ini di-expose besar-besaran oleh media massa.

Betapa banyak sudah kasus korupsi yang dilakukan oleh yang mulia anggota DPRD dibeberapa daerah yang kini terungkap kebusukannya. Sungguh wakil rakyat yang tak tau diri, teganya nilep uang yang seharusnya bisa digunakan untuk kepentingan rakyat.

Bangsa INDONESIA yang katanya sopan dan ramah-tamah ternyata mudah sekali dikuasai nafsu amarah. Bentrokan yang berbau SARA sering terjadi di seluruh pelosok negri. Dan nyawapun melayang seakan tiada berharga sama sekali.

Stabilitas keamananpun goyah, kasus terakhir adalah pengeboman didepan Kedubes Australia.
Masih bergejolaknya Aceh karena salah penanganan. Separatis RMS di Maluku yang masih merajalela. Tingkat Kriminalitas di seluruh pelosok negri yang semakin tinggi. Rasa aman menjadi semakin mahal dan langka.

Kenapa semua ini bisa terjadi...??? Padahal dulu semasa negri ini masih dipimpin oleh HMS, rakyat bisa hidup tenteram dan aman terkendali. Meskipun dulu katanya para pejabatnya korup, tapi tidak separah sekarang ini, dimana korupsi semakin merajalela dan bahkan dilakukan secara terang-terangan dan tak tau malu.

Ini karena pemerintah yang sekarang ini sungguh sangat lemah. Para pejabat menggunakan aji mumpung....mumpung berkuasa,mereka menimbun kekayaan pribadi.....mumpung ada kesempatan,mereka menguras dan menilep harta negara....
Mereka yang dulu pada masa ORBA hidupnya di-kuyo-kuyo dan sengsara, kini begitu berkuasa seakan lupa daratan 'mabuk kadonyan' seperti adagium jawa 'koyo kere munggah bale' kayak judul sinetron 'jembel naik kelas'....

Mereka kini bahkan lebih ganas daripada ORBA itu sendiri.
Bahkan dengan tak tau malunya, mereka kini malah bersatu dengan ORBA itu sendiri.
Lihatlah Koalisi Kebangsaan, disana berkumpul antek-antek ORBA, seperti AT si Hidung Mekar, HH ketua partai yang nggak punya kepercayaan diri, ada H yang pernah terang-terangan mengaku sebagai antek HMS. Sebuah koalisi yang berisi tikus-tikus birokrat yang siap-siap berbagi kue kekuasaan di negri ini...

Akankah kita diam saja melihat hal ini dan membiarkan negara INDONESIA tercinta ini semakin hancur digerogoti tikus-tikus ini...???
Tidak....aku tidak rela.....
Masih ada yang bisa kita lakukan untuk melawan dan mengalahkan koalisi jahat ini.
Tanggal 20 September 2004 nanti akan sangat menentukan, apakah koalisi hitam ini akan bisa kita hancurkan atau malah mereka yang akan berkuasa dan menggerogoti negara ini....
Marilah kita bersatu, karena hanya dengan bersatunya seluruh kekuatan di negri ini, maka kehancuran INDONESIA akan terhindarkan.

Pilihlah dengan hati nurani...